Salah satu investasi yang jarang dipilih dan diperbincangkan adalah investasi tanah kavling. Kebanyakan orang hanya berpikir untuk berinvestasi tanah dan bangunan, namun masih jarang yang menempatkan tanah kavling sebagai salah satu aset yang bisa memiliki nilai jual lebih di masa depan.
Apa Itu Tanah Kavling?
Jika pernah melihat sebidang lahan yang dibagi-bagi atau dipetak-petak menjadi beberapa ukuran secara rapi, itulah gambaran tanah kavling yang umum digunakan sebagai investasi. Memang biasanya investor tanah kavling tidak lain adalah para pengusaha properti.
Sebidang tanah tersebut sengaja dipetak-petak sesuai dengan ukuran yang akan digunakan menjadi bangunan rumah di atasnya. Bukan hanya rumah, tetapi bisa juga ruko, gudang, atau jenis bangunan lain sesuai dengan perizinan yang diajukan.
Kelebihan Tanah Kavling untuk Investasi
Dengan berinvestasi tanah kavling, orang biasanya cenderung berpikir asetnya akan mangkrak karena tidak memiliki bangunan di atasnya. Padahal, investasi tanah kavling adalah salah satu jenis investasi dengan banyak kelebihan. Beberapa kelebihan berikut bisa menjadikan pertimbangan dipilihnya tanah kavling sebagai investasi:
1. Lokasi Lebih Strategis
Sebidang tanah yang dicari dan dibentuk sebagai lahan untuk calon perumahan, biasanya telah dipilih lokasinya. Salah satu pertimbangannya adalah lokasi yang strategis. Kebanyakan orang yang mencari perumahan pasti menginginkan lokasi strategis ke berbagai fasilitas umum atau kesehatan.
Lokasi strategis tersebut juga akan terlihat dari akses yang bagus ke berbagai tempat, serta kemudahan dijangkau oleh transportasi. Dengan demikian, jika memilih tanah kavling sebagai investasi, maka sudah tentu akan mendapatkan keuntungan lokasi strategis ini sejak awal.
2. Terdapat Capital Gain
Tanah kavling memang rata-rata memiliki harga yang tidak murah. Apalagi, hampir setiap tahun terjadi kenaikan harga pasar tanah secara signifikan. Tak jarang kenaikannya hingga mencapai 25% per tahun. Dengan demikian, tak heran jika tanah kavling banyak diincar oleh para investor untuk segera dikelola menjadi perumahan atau jenis bangunan lainnya.
Bagi yang memilih tanah kavling sebagai investasi, barangkali waktu 1 tahun tidak akan terlalu terlihat keuntungannya. Namun dalam jangka waktu yang lebih lama, tanah kavling akan terasa memberikan keuntungan yang signifikan.
Rata-rata tanah kavling akan terasa manfaatnya pada 5 tahun mendatang, karena harganya sudah meningkat 100% dari harga awal. Maka, meskipun untuk membeli tanah membutuhkan modal yang tidak sedikit, namun adanya capital gain bisa menjadi pertimbangan yang matang untuk memilih tanah menjadi aset atau investasi masa depan.
3. Bisa Bangun Rumah Sendiri
Selain menjadi investasi untuk mendatangkan keuntungan materi, tanah kavling juga bisa menjadi tabungan sendiri. Di masa depan, memiliki rumah atau tanah untuk membangun rumah bisa menjadi hal yang semakin sulit. Maka, perlu diperhitungkan untuk memiliki investasinya saat ini.
Dengan memiliki tanah kavling saat ini, investor bukan hanya bisa memiliki capital gain beberapa tahun kemudian. Namun, pemilik juga bisa membangun rumah langsung di tanahnya sendiri, tanpa harus mencari apalagi mengangsur rumah.
4. Lebih Hemat Biaya Perawatan
Banyak orang yang mengira membeli tanah akan hambur jika tidak lekas dibangun. Padahal jika diperhitungkan dengan cermat, bangunan rumah membutuhkan perawatan yang lebih banyak memakan biaya ketimbang hanya tanah tanpa bangunan di atasnya.
5. Peluang Kerja Sama dengan Pengembang
Memiliki investasi tanah kavling juga akan mendatangkan keuntungan lainnya. Bukan hanya capital gain dari kenaikan harga tahunan, tetapi juga keuntungan yang lebih besar lainnya. Pemilik tanah kavling bisa menjalin kerja sama dengan pengembang untuk membuat petak perumahan. Dengan demikian, harganya jauh berlipat dari kenaikan tahunan biasa.
Memilih investasi tanah kavling adalah salah satu solusi cerdas berinvestasi untuk masa depan. Kepastian kenaikan harga dan berbagai peluang lainnya bisa didapatkan dengan sangat mudah dan cepat, dan nyaris tanpa risiko penurunan harga.